Kabardaerah.or.id, Bone Bolango – Belum lama ini sempat beredar adanya kabar yang menyebutkan adanya aktifitas pungli oleh oknum kepolisian terhadap masyarakat yang ingin melakukan Vaksinasi Covid-19.
Pemilik Cafe & Resto Arsenia di wilayah Center Poin Kabupaten Bone Bolango, Isna Umar, memberikan penjelasan terkait dengan dugaan permintaan biaya vaksinasi yang dilakukan oleh oknum polisi kepada salah seorang wartawan, Fadel Monoarfa itu.
Menurut Isna, bahwa memang benar cafe miliknya tersebut didatangi Polisi dan Satpol PP untuk mengajak para pelanggannya melakukan vaksinasi.
“Ada sekitar berapa orang (pelanggan) yang belum vaksin, jadi diajak ke tempat itu, di center poin situ lokasinya,” katanya. Mingu (13/2/2021).
Isna mengaku tidak mendengar atau mengetahui terkait adanya dugaan permintaan biaya vaksinasi oleh oknum polisi.
“Nda ada. Cuma yang saya tahu, karena kan pelanggan itu sementara makan dan diajak vaksinasi, jadi mungkin polisi mengingatkan jangan lupa bayar makanan. Bukan minta dibayar (vaksinasi),” jelasnya.
Kata Isna, tidak ada permintaan biaya bagi para warga yang melakukan vaksinasi. Justru sambungnya, para warga yang bersedia untuk divaksin akan mendapatkan sembako.
“Pas setelah selesai divaksin, jadi polisi mengingatkan jangan lupa bayar karena kan mereka sementara makan. Diajak vaksin itu sementara makan, jadi disuruh balik lagi ke cafe jangan lupa bayar makanannya,” kata dia.
Terakhir, Isna juga mengatakan bahwa center poin merupakan pusat lokasi kegiatan vaksinasi di Kabupaten Bone Bolango.
(Fit)
